BMKG mendeteksi dua Bibit Siklon Tropis 94P dan Bibit Siklon 18W yang mengepung wilayah Indonesia. BMKG meminta masyarakat waspada terhadap dampak cuaca tidak langsung berupa hujan sedang hingga lebat serta gelombang laut tinggi. Potensi Bibit Siklon 94P dan 18W untuk tumbuh menjadi siklon tropis dalam 24 jam ke depan berada dalam kategori Rendah. Berikut ini dampak tidak langsung Bibit Siklon 18W terhadap cuaca di Indonesia: Hujan sedang hingga lebat: Sumatera Utara, Sumatera Barat, Sumatera Selatan, Riau, Kepulauan Riau, Jambi, Kepulauan Bangsa Belitung, Kalimantan Barat. Gelombang laut tinggi: 1.2 hingga 2.5 meter: Laut Natuna. 2.5 hingga 4.0 meter: Perairan Kepulauan Anambas, Perairan barat dan utara Kepulauan Natuna, Perairan selatan Kepulauan Natuna hingga Pulau Midai, Perairan Kepulauan Subi hingga Serasan. 4.0 hingga 6 meter: Laut Natuna Utara. Dampak tidak langsung Bibit Siklon 94P: Hujan sedang hingga lebat: Maluku, Papua bagian selatan. Gelombang laut tinggi: 1.25 hingga 2.5 meter: Laut Arafuru.
Wilayah Indonesia Dikepung oleh Dua Bibit Siklon Tropis
Recommendation for You
Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) sedang mempertimbangkan untuk merevisi Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan…
Para Menteri, Wakil Menteri, Kepala Badan, Utusan Khusus, dan Penasihat Khusus Presiden Prabowo Subianto kembali…
Kejaksaan Agung (Kejagung) menangkap mantan pejabat Mahkamah Agung (MA) Zarof Ricar (ZR) sebagai tersangka dalam…
Presiden Prabowo Subianto memberikan arahan dalam Retreat Kabinet Merah Putih di Akademi Militer (Akmil), Magelang,…
Ribuan warga menghadiri kampanye pasangan calon gubernur dan calon wakil gubernur Sulawesi Tengah (Sulteng) nomor…