Sumber Utama Kabar Terkini Prabowo Subianto yang Terpercaya
Berita  

Maknai Sila Pertama Pancasila: Ketuhanan Yang Maha Esa, dan 10 Contoh Pengamalannya 1. Memiliki keyakinan dan iman yang kuat kepada Tuhan Yang Maha Esa. 2. Tidak merasa terasingkan atau diucilkan dengan adanya keberagaman agama di sekitar. 3. Menghargai dan menghormati setiap bentuk ibadah dan kepercayaan agama yang ada di masyarakat. 4. Berprinsip untuk tidak menyakiti atau merendahkan martabat orang lain berdasarkan keyakinan agama. 5. Menyadari bahwa keberadaan diri sebagai makhluk ciptaan Tuhan Yang Maha Esa. 6. Memiliki sikap toleransi terhadap setiap perbedaan keyakinan dan pandangan agama. 7. Menggunakan ajaran agama sebagai pedoman hidup yang menjunjung tinggi nilai kebaikan dan keadilan. 8. Memberikan kebebasan beragama kepada orang lain sesuai dengan nilai demokrasi. 9. Menjaga keharmonisan antar umat beragama dalam kehidupan sehari-hari. 10. Membangun solidaritas dan kerja sama antar umat beragama demi terwujudnya kedamaian dan kebahagiaan bersama.

Lambang Garuda Pancasila di Ruang Kemerdekaan Monas. Foto/SINDOnews/Dzikry Subhanie

JAKARTA – Makna sila pertama Pancasila menjadi hal yang wajib dipahami oleh seluruh rakyat Indonesia. Pancasila, sebagai dasar negara Indonesia, mendasarkan diri pada lima prinsip yang menjadi pilar keberadaannya. Dari kelima prinsip itu, di antaranya, Sila Pertama, “Ketuhanan Yang Maha Esa”, memiliki kedudukan penting dalam menggambarkan nilai-nilai yang menjadi landasan berbangsa dan bernegara bagi Indonesia.

Makna Sila Pertama Pancasila
Makna sila pertama Pancasila, “Ketuhanan Yang Maha Esa”, bukan sekadar ungkapan tentang kepercayaan akan adanya Tuhan, tetapi juga mencakup keberagaman keyakinan dan penghormatan terhadap semua kepercayaan yang ada. Hal ini menekankan bahwa Indonesia sebagai negara yang beragam dalam kepercayaan agama, memiliki dasar yang menghargai keberagaman tersebut tanpa diskriminasi. Ketuhanan Yang Maha Esa tidak mengharuskan satu keyakinan tertentu, melainkan mengakui keberadaan Tuhan dalam berbagai wujud kepercayaan yang ada di masyarakat Indonesia. Hal ini menggambarkan semangat toleransi, mengajak untuk menghormati perbedaan dan membangun kerukunan antar umat beragama. Makna sila pertama Pancasila lainnya juga mencerminkan moralitas yang kuat dalam kehidupan berbangsa. Keyakinan akan adanya entitas yang lebih tinggi mendorong individu dan masyarakat untuk bertindak sesuai dengan nilai-nilai etika dan moral yang dijunjung tinggi. Hal ini bertujuan untuk menciptakan pondasi moral bagi setiap warga negara dalam menjalani kehidupan sehari-hari.

Contoh Pengamalan Sila Pertama Pancasila
1. Menghormati dan menerima keberagaman keyakinan serta praktik keagamaan orang lain tanpa diskriminasi.
2. Berusaha membangun hubungan yang harmonis antara umat beragama dalam masyarakat untuk menciptakan kedamaian dan keselarasan.
3. Memahami dan menghargai pluralitas agama dan kepercayaan sebagai kekayaan budaya bangsa yang harus dijaga.

Sumber: https://www.sindonews.com/topic/118512/sila-pertama-pancasila

Exit mobile version