Pancasila dan pasal UUD 1945 memiliki hubungan yang erat yang tidak dapat dipisahkan. Pancasila adalah asas dan filsafat yang menjadi panduan pembentukan UUD 1945. Prinsip-prinsip Pancasila tercermin dan dijabarkan dalam UUD 1945, mempengaruhi setiap pasal yang ada.
Sila ke-1 Pancasila dinyatakan dalam pasal UUD 1945, yaitu “Ketuhanan Yang Maha Esa”, yang dilambangkan dengan simbol bintang. Sila ini menekankan keberagaman keyakinan dan agama di Indonesia, dengan mengakui kepercayaan pada satu Tuhan yang Maha Esa.
Beberapa pasal UUD 1945 yang mengandung nilai-nilai yang terkait dengan keagamaan dan ketuhanan antara lain Pasal 28E Ayat 1 yang menegaskan hak setiap orang untuk memeluk agama dan beribadah sesuai keyakinannya, dan Pasal 28E Ayat 2 yang menyatakan hak setiap orang untuk kebebasan berkeyakinan, menyatakan pikiran, dan sikap sesuai dengan hati nuraninya.
