Ford, perusahaan otomotif terkemuka, memiliki rencana untuk kembali ke pasar mobil penumpang setelah sebelumnya fokus pada truk, SUV, dan van. Salah satu tokoh utama di balik keputusan ini adalah William Clay Ford Jr, keturunan dari pendiri perusahaan, Henry Ford. Mengakui kelemahan Ford dalam menawarkan mobil reguler setelah memutuskan produksi beberapa model, Bill Ford berkomitmen untuk menyusun strategi masa depan yang akan mengejutkan banyak orang.
Meskipun masih belum pasti apakah model-model baru tersebut akan mencapai pasar Amerika Utara, rumor tentang sedan Mustang empat pintu telah muncul sebelumnya. Terlepas dari itu, di Eropa, para dealer diberitahu bahwa mobil-mobil baru akan segera hadir. Dengan Ford berfokus pada mobil listrik di Eropa, kemungkinan besar model-model baru tersebut akan menggunakan mesin pembakaran.
Selain itu, kerjasama antara Ford dan VW semakin erat, terutama dalam hal berbagi teknologi di masa depan. Hal ini mengisyaratkan adanya kemungkinan pengembangan mobil listrik atau kendaraan bertenaga gas. Keputusan Ford untuk menghadirkan kembali mobil penumpang menunjukkan sebuah pergeseran dari strategi sebelumnya, yang lebih memprioritaskan truk dan segmen yang lebih menguntungkan.
Meskipun xFord sebelumnya fokus pada kendaraan ikonik, kini mereka kembali memperhatikan pasar mobil penumpang. Sebuah langkah yang menarik dan strategis bagi Ford, yang didukung dengan berbagai kerja sama dan minat baru dalam mengembangkan mobil-mobil masa depan. Keputusan Ford untuk membawa kembali mobil penumpang menunjukkan perubahan arah yang menarik untuk perusahaan otomotif ini.