Pada tahun 2022, BMW mengumumkan kesepakatan resmi untuk mengakuisisi Alpina. Perusahaan mobil Jerman ini telah memulai penggunaan kontrol atas merek tuning ini, termasuk penggunaan logo baru yang lebih sederhana dan minimalis. Logo terbaru Alpina merupakan perubahan pertama dalam lebih dari dua dekade, dengan perubahan paling mencolok adalah hilangnya perisai merah-putih yang ikonik. Meskipun simbol throttle dan poros engkol tetap dipertahankan, desain baru ini menampilkan dua komponen dalam lingkaran sederhana yang meniru roundel khas BMW. Dalam palet warna hitam dan putih, dengan font yang diperbarui dan lebih bersih.
Perubahan ini juga mencakup pengajuan merek dagang untuk penggunaan mobil, informasi komersial, serta layanan suku cadang dan aksesori. Hal ini menunjukkan bahwa kita mungkin akan melihat logo baru ini tidak hanya pada model Alpina, tetapi juga pada berbagai produk lainnya di masa depan. BMW menyatakan bahwa Alpina akan terus menghasilkan mobil modifikasi hingga tahun 2025, mulai menawarkan layanan restorasi, dan memperluas bisnis layanannya.
Alpina, yang memulai operasinya pada tahun 1965 dengan menyetel dan membalap model BMW sebelum akhirnya membuat kendaraan lengkap, akan mempertahankan layanan servis, suku cadang, dan aksesori di fasilitas Buchloe. Meskipun produksi kendaraan akan berhenti, Alpina tetap berkomitmen untuk tetap hadir di pasar. Dengan semakin ketatnya regulasi emisi dan standar keselamatan, BMW melihat akuisisi Alpina sebagai langkah untuk menjaga keberadaan merek ini dalam industri otomotif. Saat ini, kita menantikan penampilan logo baru Alpina pada kendaraan yang akan datang tanpa kehilangan esensi dari merek legendaris ini.