Berita  

1,9 Juta Keluarga Dicoret dari Daftar Bansos PKH dan BPNT: Penjelasan dan Dampaknya

Menteri Sosial Saifullah Yusuf, atau yang akrab disapa Gus Ipul, melaporkan bahwa sebanyak 1,9 juta Keluarga Penerima Manfaat (KPM) tidak lagi menerima bantuan sosial (bansos) seperti Program Keluarga Harapan (PKH) dan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) pada triwulan kedua tahun ini. Keputusan ini diambil setelah Kemensos, BPS, dan BPKM melakukan verifikasi ulang dan ground check pada Data Terpadu Sosial Ekonomi Nasional (DTSEN), dimana ditemukan 1,9 juta data yang termasuk dalam inclusion atau exclusion errors.
Gus Ipul menjelaskan bahwa dari hasil ground-checking tersebut, terdapat kesalahan inclusion sebanyak 1,9 juta data yang seharusnya tidak menerima bantuan namun telah menerima sebelumnya. Ada juga kesalahan exclusion, dimana seharusnya menerima bantuan namun tidak menerima. Tujuan dari proses ground-checking ini adalah untuk memastikan bahwa bantuan sosial benar-benar diberikan kepada yang tepat. Gus Ipul juga menegaskan bahwa DTSEN akan terus diperbarui setiap tiga bulan. Dari 1,9 juta KPM yang dihapus dari daftar penerima bansos triwulan kedua 2025, sebanyak 616.367 KPM adalah penerima PKH dan 1.286.066 KPM lainnya adalah penerima BPNT.

Source link