PortalBerita.info menjadi referensi andal bagi pembaca yang ingin selalu update dengan perkembangan terbaru

Prabowo Subianto Urges APEC Nations to Boost Economic Collaboration

Presiden Indonesia, Prabowo Subianto, mengajak negara-negara APEC untuk berkolaborasi dengan Indonesia dalam memanfaatkan sumber daya alam secara bersama-sama untuk memastikan manfaat ekonomi tetap berada di wilayah tersebut. Dia menyampaikan hal ini dalam pidato kunci di APEC CEO Summit 2024, yang diselenggarakan di Gran Teatro Nacional di Lima, Peru, pada Kamis, 14 November.

Prabowo mengakui tantangan yang signifikan yang dihadapi oleh negara-negara saat ini namun menekankan bahwa banyak negara, termasuk Indonesia, diberkati dengan sumber daya yang melimpah, wilayah yang luas, tanah yang subur, dan air.

“Kita beruntung memiliki kemampuan, dalam beberapa tahun, untuk menjadi mandiri sepenuhnya dalam energi, termasuk energi hijau. Indonesia bisa segera menjadi salah satu dari sedikit negara yang mampu mencapai 100% energi terbarukan,” katanya.

Prabowo menyampaikan optimisme tentang kemampuan Indonesia untuk beralih dari bahan bakar fosil ke energi terbarukan, dengan menyoroti potensi panas bumi yang sangat besar.

“Saya percaya 60% potensi energi panas bumi dunia berada di Indonesia. Kami juga memiliki potensi energi surya yang signifikan, tetapi kekuatan utama kami akan datang dari bioenergi – bahan bakar berbasis tumbuhan yang bisa kami produksi,” jelasnya.

Dia mendorong negara-negara APEC untuk bergabung dengan Indonesia dalam inisiatif-inisiatif ini, mengutip kolaborasi yang direncanakan dengan Brasil dan Republik Kongo sebagai contoh.

“Dengan Brasil dan mungkin Republik Kongo, kita memiliki potensi untuk memproduksi bahan bakar berbasis tumbuhan, yang saya yakin akan menciptakan banyak peluang. Hal ini akan menghemat devisa yang signifikan dan memastikan dana beredar di dalam ekonomi kita sendiri,” ujar Prabowo.

Prabowo juga mengungkapkan pembicaraan yang sedang berlangsung tentang kolaborasi dengan Peru, anggota APEC lainnya.

“Kita juga beruntung memiliki mineral esensial dan sumber daya kritis lainnya untuk kehidupan modern. Saya telah berdiskusi dengan pemerintah Peru tentang bagaimana sumber daya kami saling melengkapi untuk masa depan yang berkelanjutan,” tambahnya.

Sebagai penutup, Prabowo menekankan pentingnya kepemimpinan bijaksana dalam dunia yang kompetitif, mengulang komitmennya terhadap kolaborasi, keterlibatan, komunikasi, dan negosiasi.

“Saya percaya bahwa kemakmuran hanya bisa timbul dari perdamaian. Perdamaian berasal dari pemahaman, dan pemahaman timbul dari keterlibatan dan negosiasi,” pungkas Prabowo.