Anggota Komisi XI DPR dari Partai Demokrat, Marwan Cik Asan, mengungkapkan tantangan besar yang dihadapi oleh Kabinet Merah Putih dalam pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka. Marwan menyatakan bahwa sejak dilantik sebagai Presiden ke-8 RI pada 20 Oktober 2024, Presiden Prabowo Subianto telah menegaskan komitmennya untuk mematuhi konstitusi dan memimpin dengan tanggung jawab. Dia juga menyoroti pentingnya kepemimpinan yang tulus dan berorientasi pada kepentingan rakyat Indonesia.
Program-program yang dijanjikan selama kampanye pilpres sekarang siap untuk dilaksanakan, dengan program “quick win” menjadi prioritas dalam 100 hari pertama pemerintahan Kabinet Merah Putih. Program ini memiliki anggaran besar yang telah disetujui oleh DPR melalui Undang-Undang APBN tahun 2025. Adapun program-program tersebut meliputi pemberian makan siang bergizi gratis, meningkatkan bidang kesehatan, pendidikan, dan sektor pangan.
Meskipun pemerintahan Prabowo memiliki target pertumbuhan ekonomi yang ambisius, kondisi fiskal menjadi tantangan utama. Beban utang yang tinggi per September 2024 menunjukkan potensi kesulitan dalam merealisasikan program-program yang telah direncanakan. Diperlukan strategi yang tepat untuk mengelola utang dan memastikan keseimbangan keuangan negara demi menjaga keberlanjutan program-program tersebut.