Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto telah menunjuk Mayjen TNI Mohammad Fadjar sebagai Dankodiklat TNI. Dia menggantikan Laksdya TNI Maman Firmansyah yang telah dimutasi menjadi Staf Khusus KSAL. Penunjukan Mohammad Fadjar sebagai Dankodiklat TNI merupakan bagian dari kebijakan mutasi, rotasi, dan promosi jabatan yang dikeluarkan oleh Jenderal TNI Agus Subiyanto terhadap 130 Perwira Tinggi (Pati) TNI.
Kebijakan mutasi tersebut tercantum dalam Surat Keputusan Panglima TNI Nomor Kep/1080/IX/2024 Tentang Pemberhentian dari dan Pengangkatan Dalam Jabatan di Lingkungan Tentara Nasional Indonesia yang ditetapkan pada Rabu, 11 September 2024. Dengan menduduki jabatan baru sebagai Dankodiklat, Mohammad Fadjar akan mendapatkan kenaikan pangkat satu tingkat lebih tinggi menjadi Letnan Jenderal (Letjen) TNI dan bintang emas di pundaknya pun bertambah menjadi tiga.
Selama mengabdi di militer, adik dari Kadiv Hub Inter Mabes Polri Irjen Pol Khrisna Murti ini terbilang cukup cemerlang. Abituren Akademi Militer (Akmil) 1993 dari satuan Kopassus banyak menduduki jabatan strategis. Selain itu, dia juga pernah menduduki jabatan sebagai Koorspri Kasad, Danpusdikpassus Kopassus pada 2015. Kariernya semakin meningkat, dia kemudian dipercaya menjadi Danrem 023/Kawal Samudera, Danpusdikter Kodiklatad, Kasdivif 2/Kostrad, Ketua LP3M Unhan RI, Dirjen Pothan Kemhan, Pangdam III/Siliwangi 2024 sebelum akhirnya Dankodiklat TNI.
Di bidang akademisi, Mohammad Fadjar juga banyak mengikuti pendidikan militer antara lain, Sussarcab Infanteri, Dik PARA, Dik Free Fall, Dik Komando, dan pendidikan lainnya.
