Plt Ketua Umum DPP Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Mardiono berkelakar meminta para kadernya tidak mengucapkan kata AMIN dalam memanjatkan doa. Kelakar Mardiono tersebut membuat para kadernya tertawa dan bertepuk tangan.
Di hadapan Calon Presiden Ganjar Pranowo, Mardiono menjelaskan aktivitas PPP yang telah menggelar beberapa rangkaian konsolidasi. Salah satunya dilakukan oleh badan otonom Generasi Muda Pembangunan Indonesia (GMPI) pada Rabu, 18 Oktober 2023.
“Mereka (GMPI) telah mendeklarasikan tanggal 18 sebagai Ganjar-Mahfud Presiden Indonesia,” kata Mardiono saat membuka acara Bimtek DPRD se-Indonesia PPP di Hotel Mercure, Ancol, Jakarta, Jumat (20/10/2023) malam.
Meskipun sepakat dengan perubahan nama GMPI tersebut, Mardiono berkelakar meminta agar perubahan itu tidak perlu disampaikan dengan kata AMIN dalam doa.
“Ini doa. Jadi doa tersebut harus dengan qobul, bukan amin,” ujarnya yang langsung disambut riuh oleh para kadernya.
Mardiono menjelaskan alasan mengapa ia meminta para kader PPP tidak lagi mengucapkan kata AMIN.
“Sekarang tidak lagi menggunakan amin, padahal ada juga AMIN yang menggeser Gus Dur,” tuturnya yang membuat para kader tertawa.
Diketahui bahwa kata AMIN belakangan ini telah diidentikkan dengan salah satu singkatan dari pasangan calon presiden dan calon wakil presiden, yaitu Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar. (hab)
