Foto yang beredar luas di media sosial menunjukkan ijazah Jokowi yang memakai kacamata, dan menurut ahli Digital Forensik Rismon Sianipar, ini merupakan hal yang unik di Indonesia. Menurutnya, hanya Mantan Presiden Joko Widodo yang memiliki foto ijazah dengan kacamata, dan hanya Universitas Gadjah Mada yang menerbitkan ijazah dengan foto semacam itu.
Rismon menjelaskan bahwa aturan pengambilan foto ijazah tanpa kacamata masih berlaku hingga saat ini, sehingga foto ijazah Jokowi yang berkacamata menjadi indikasi kuat bahwa ijazah tersebut palsu. Ia menegaskan bahwa Universitas Indonesia, ITB, ITS, Udayana, Brawijaya, dan USU tidak mengizinkan pengambilan foto ijazah dengan kacamata, kecuali UGM.
Indikasi kuat ini telah dikemukakan oleh Rismon dalam program Rakyat Bersuara di iNews, di mana ia mengatakan bahwa foto ijazah Jokowi yang memakai kacamata adalah hal yang tidak lazim di Indonesia. Hal ini menunjukkan bahwa ijazah tersebut memiliki potensi keaslian yang diragukan.
Dengan adanya informasi ini, publik diingatkan untuk lebih teliti dalam memeriksa keaslian dokumen-dokumen penting seperti ijazah, sehingga dapat terhindar dari berbagai potensi pemalsuan dokumen yang dapat merugikan dalam jangka panjang. Melalui kesadaran dan kewaspadaan yang tinggi, diharapkan masyarakat dapat terhindar dari berbagai bentuk penipuan yang merugikan.