Dalam sebuah laporan terbaru, diketahui bahwa para CEO perusahaan otomotif menerima bayaran tertinggi pada tahun 2024. Laporan ini melibatkan 61 pemasok yang beroperasi mulai dari grup dealer umum hingga penyedia layanan. Total kompensasi yang diterima oleh para pemimpin ini mencakup gaji pokok, bonus, rencana insentif, opsi saham, tunjangan pensiun, dan gaji yang ditangguhkan. Salah satu CEO yang mendominasi daftar adalah Jensen Huang dari Nvidia, dengan pendapatan total sebesar $197,6 juta. Meskipun demikian, pendapatan Jensen Huang pada tahun 2024 lebih rendah dibandingkan tahun sebelumnya. Di posisi kedua, terdapat CEO Uber Technologies, Dara Khosrowshahi, yang mendapatkan hampir $115 juta terutama dari opsi saham. Di posisi ketiga, terdapat Craig Arnold dari Eaton Corporation yang meraih hampir $60 juta sebelum pensiun awal tahun ini.
Mary Barra, CEO General Motors, adalah salah satu dari dua wanita yang masuk dalam daftar sepuluh besar dengan pendapatan sebesar $29,8 juta. Jim Farley dari Ford menempati posisi keempat dengan pendapatan $27,6 juta. Sementara mantan CEO Stellantis, Carlos Tavares, mendapatkan $23,9 juta sebelum mengundurkan diri. Pendapatan CEO Rivian RJ Scaringe juga mengalami peningkatan signifikan dari $1,3 juta menjadi hampir $14 juta, menandakan perkembangan positif bagi perusahaan tersebut. Sedangkan untuk CEO Tesla, Elon Musk, ia tidak menerima kompensasi pada tahun 2024 akibat perselisihan terkait rencana pembayaran senilai $56 miliar. Namun, situasi ini dapat berubah mengingat baru-baru ini ia menerima 96 juta saham perusahaan senilai $29 miliar.
