Sal Priadi Rilis Lagu ‘Malang Suantai Sayang’ sebagai Ode untuk Kota Kelahiran

Sal Priadi, seorang musisi asal Malang, baru-baru ini merilis karya terbarunya yang berjudul “Malang Suantai Sayang”. Lagu ini ia dedikasikan untuk kota kelahirannya, Malang. Sal mengatakan bahwa inspirasi lagu ini datang dari momen sederhana ketika ia kembali ke Malang dan ingin membuat unggahan Instagram Story, namun tidak menemukan lagu latar yang sesuai dengan tema kota tersebut. Hal ini membuatnya merasa perlu menciptakan lagu sendiri.

Menurut Sal, seperti halnya kota Yogyakarta yang memiliki lagu-lagu yang menghangatkan dari KLA Project dan Adhitia Sofyan, atau Jakarta yang dikenal melalui musik Seringai dan Kunto Aji, Malang juga memiliki karakter unik yang layak diabadikan dalam sebuah karya musik. Perjalanan karier Sal yang dimulai di Malang membuatnya ingin menggambarkan suasana santai dengan lirik dan melodi yang ia ciptakan.

Lagu “Malang Suantai Sayang” diproduksi dengan melibatkan sejumlah musisi dan rekan Sal, seperti Nino Bukir, Juan Mandagie, Mario Lasar, Nonni Betania, Galih Yoga, Jonathan William, Natania Karin, dan Agustin Oendari. Proses rekaman dilakukan di Roemah Iponk, Karawaci, dengan mixing dan mastering oleh Ivan Gojaya dan Irene Edmar. Lagu ini dirilis pada 15 Agustus 2025 di berbagai Digital Streaming Platform, serta disertai dengan peluncuran video lirik di kanal YouTube.

Sal menegaskan bahwa lagu ini ia dedikasikan untuk semua orang, baik warga asli Malang, para perantau, pendatang, maupun wisatawan. Ia berharap bahwa lagu ini dapat memperkenalkan Malang kepada lebih banyak orang dan membawa kebanggaan bagi mereka yang merantau. Melalui lagu ini, Sal ingin mengajak pendengar untuk mulai mencintai Malang, kota yang penuh dengan cerita seru, lucu, sedih, dan berbagai tragedi.

Source link

Exit mobile version