Beathor Suryadi, seorang politikus senior dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), membeberkan siapa yang bertanggung jawab atas pembuatan semua dokumen pencalonan Joko Widodo (Jokowi) dalam Pilkada Jakarta 2012 di Pasar Pramuka, Jakarta Pusat. Menurut Beathor, semua dokumen yang diperlukan untuk maju dalam Pilkada Jakarta 2012 diatur oleh Deni Iskandar. Dokumen-dokumen tersebut kemudian dibawa oleh Widodo ke Pasar Pramuka untuk diproses di kios milik Paiman, seorang mantan rektor perguruan tinggi swasta di Jakarta.
Dalam sebuah episode Podcast To the Point Aja yang ditayangkan di YouTube SindoNews, Beathor mengungkapkan bahwa sebelumnya PDI bisa meraih suara sebesar 33,3 persen dengan strategi yang berbeda. Namun, saat ini, suara dari kalangan doktor dan orang-orang berpendidikan tinggi semakin berkurang, walaupun jumlahnya tidak sebanyak sebelumnya.
Beathor juga menyebut bahwa ia ikut serta dalam rombongan Tim Pembela Ulama dan Aktivis (TPUA) yang mengunjungi Fakultas Kehutanan Universitas Gadjah Mada (UGM) pada tanggal 15 April 2025 dan kediaman Jokowi di Solo pada tanggal 16 April 2025. Beberapa tokoh seperti Roy Suryo dan Rismon Sianipar diyakini bahwa dokumen tersebut bukan berasal dari UGM.
