Xiaomi SU7 Ultra Mengguncang Nurburgring dan Menyaingi Mobil Porsche dan Rimac
Xiaomi telah menggebrak dunia otomotif dengan SU7 Ultra, mobil listrik besutannya yang berhasil menyaingi mobil Porsche dan Rimac. Performa impresif SU7 Ultra terbukti ketika mobil ini berhasil mengalahkan Porsche Taycan Turbo GT di Nurburgring Nordschleife. Meskipun waktu putaran SU7 Ultra sedikit lebih lambat dari perjalanan sebelumnya, namun hasil 7 menit 4,957 detik SU7 Ultra hampir tiga detik lebih cepat dari Porsche Taycan Turbo GT. Bahkan, SU7 Ultra juga berhasil menjauhi Rimac Nevera, mobil listrik tercepat yang pernah dicatatkan waktu putaran di Nurburgring sebesar 7:05.298.
Kenyataan bahwa Xiaomi, produsen smartphone yang newbi di dunia otomotif, mampu menyaingi dan bahkan mengalahkan Porsche dan Rimac menunjukkan transisi signifikan dalam industri otomotif global. Sebagai pusat inovasi otomotif, Cina telah berhasil merancang mobil listrik dengan performa tinggi, seperti SU7 Ultra yang menandai kemenangan baru bagi produk otomotif Cina. Tak hanya Xiaomi, BYD juga menghadirkan supercar listrik YangWang U9 yang menawarkan performa menyaingi hypercar dengan harga yang terjangkau. Demikian pula, Small Sports Car SC01, mobil sport listrik Cina lainnya, menawarkan nilai yang sulit dikalahkan dengan harga lebih murah dari Mazda Miata.
Xiaomi SU7 Ultra menjadi pilihan menarik bagi pecinta mobil performa dengan harga yang terjangkau, tidak hanya karena kekuatannya yang menawan tetapi juga karena prestasi yang berhasil diamankan melawan produsen mobil bergengsi seperti Porsche dan Rimac. Perkembangan ini menandai awal yang menarik dalam era otomotif yang dipacu oleh inovasi, terutama dari produsen otomotif yang baru-baru ini mulai menantang dominasi pasar Barat.
