Galaxi Corporation, agensi G-Dragon, baru-baru ini mengumumkan bahwa lagu terbaru “Home Sweet Home” telah dikirim ke luar angkasa. Lagu ini merupakan bagian dari album G-Dragon Ubermensch yang dirilis bulan Februari. Album Ubermensch berisi berbagai lagu populer seperti “Power”, “Too Bad”, “Drama”, dan lain-lain. Kolaborasi antara Galaxi Corporation dan Korea Advanced Institute of Science and Technology (KAIST) Space Institute telah membuat proyek AI Enter-Tech Research Center menjadi sebuah tonggak sejarah dalam industri musik Korea Selatan.
Chief Happiness Officer dari Galaxy Corporation, Choi Yong Ho, menyampaikan bahwa proyek ini merupakan pencapaian bersejarah bagi musik Korea Selatan, sebanding dengan ketika NASA mengirimkan lagu The Beatles ke luar angkasa pada tahun 2008. G-Dragon sendiri mengaku dalam wawancara dengan Korea JoongAng Daily bahwa ia masih sulit mempercayai bahwa lagu dan video musiknya telah dikirim ke luar angkasa.
Selain itu, G-Dragon juga menghadiri forum Innovate Korea 2025 pada bulan April lalu, dimana ia menekankan betapa majunya ilmu pengetahuan dalam memungkinkan orang di seluruh dunia bisa berbagi musik. Sebagai informasi, lagu “Home Sweet Home” bukanla lagu pertama yang dikirim ke luar angkasa, sebelumnya lagu Dynamite dari BTS juga pernah dikirimkan dari luar angkasa ke bumi. Namun, proyek ini menjadi yang pertama kali lagu dari artis Korea dikirim menggunakan antena satelit berbasis darat.
Selain itu, G-Dragon juga akan menggelar tur dunia sebagai bagian dari promo album Ubermensch. Salah satu destinasi tur dunia tersebut adalah Indonesia, di mana G-Dragon akan tampil di Indonesia Arena, Jakarta pada 26 Juli 2025. Sebuah prestasi dan kolaborasi yang patut dibanggakan di dunia musik internasional.
