Hyundai telah merilis versi khusus dari Palisade yang disebut Highroof di Korea, sementara Amerika masih menunggu generasi kedua SUV ini. Highroof menampilkan langit-langit yang ditinggikan, memberikan ruang ekstra di dalam kabin. Meskipun mungkin tidak terlihat menarik dengan tonjolan di atapnya, beberapa konsumen bersedia melakukan kompromi untuk mendapatkan keuntungan ruang tambahan. Hyundai sebelumnya telah merilis versi atap yang lebih tinggi dari model lainnya seperti Staria Lounge Limousine dan Kia Carnival Hi-Limousine.
Palisade Highroof memiliki tinggi 78,8 inci, 9,3 inci lebih tinggi dari model standar, sementara panjangnya tetap sama. Perubahan atap yang ditinggikan juga disertai dengan penggunaan roda 20 inci yang berbeda dari versi reguler. Meskipun peningkatan atap dapat mempengaruhi konsumsi bahan bakar karena aerodinamika yang berkurang, Hyundai belum merilis informasi resmi tentang hal ini.
Meskipun Palisade Highroof belum diproduksi secara massal, beberapa fitur yang disorot termasuk layar tengah lipat di langit-langit untuk penumpang belakang, tempat gelas berpemanas dan berpendingin, serta pengisian daya nirkabel. Varian lebih lapang dari kendaraan ini diperkirakan akan menawarkan tata letak kursi yang berbeda.
Di Korea, Palisade Highroof dipamerkan bersama dengan crossover hidrogen Nexo generasi berikutnya dan sedan listrik Ioniq 6 yang telah diperbarui. Meskipun belum ada penjualan komersial untuk versi ini, kehadirannya menambah variasi produk Hyundai di pasar SUV.