Teknologi BMW Vision Driving Experience (VDX) mendemonstrasikan kemampuannya yang luar biasa dengan mobil listrik yang sangat kuat dan ekstrem. Meskipun berbentuk samar, VDX mampu menciptakan torsi hingga 13.269 lb-ft, downforce tambahan 1.200 kilogram, dan gaya lateral sebesar 3,5 ton. Meski awalnya terdengar tidak masuk akal, BMW bersikeras bahwa klaim torsi tersebut benar adanya. Rig ini menjadi testbed untuk mobil listrik generasi terbaru BMW dari jajaran Neue Klasse.
Sistem manajemen drivetrain generasi baru yang dipatenkan oleh BMW, yang disebut “Heart of Joy,” menjadi inti dari performa luar biasa VDX. Meskipun tidak ada rencana untuk memproduksi VDX, teknologi yang digunakan di dalamnya memiliki potensi besar untuk diadopsi dalam jajaran produksi BMW di masa depan. Pendekatan yang terintegrasi secara vertikal dalam penggunaan perangkat lunak ini memiliki dampak positif dalam manajemen traksi dan efisiensi kendaraan, dengan kemampuan seperti pemulihan variabel yang memungkinkan adopsi regenerasi rem pada setiap gandar dengan tepat.
BMW sedang menghadapi persaingan yang ketat di pasar global, tetapi pasar mobil listrik mereka, terutama di Amerika Utara, telah menunjukkan pertumbuhan yang signifikan. Dengan memfokuskan perhatian pada pengembangan yang tinggi pada perangkat lunak dan platform khusus BEV untuk mobilitas listrik, BMW dapat menjelma sebagai pemimpin di industri mobil listrik. Dengan adopsi teknologi yang hebat dari VDX ke produk-produk produksi, BMW dapat terus menggali potensi pasar mobil listrik dengan kesuksesan yang lebih besar.
