Kisah merger antara Nissan dan Honda terus berkembang dengan berbagai twist yang menarik. Meskipun belum ada pengumuman resmi, laporan-laporan terbaru menyatakan bahwa rencana untuk membentuk perusahaan induk baru telah dibatalkan. CEO Nissan, Makoto Uchida, dikabarkan telah mengakhiri negosiasi terkait merger dengan Honda, dan Nissan kini sedang mencari mitra baru, terutama dengan perusahaan teknologi berbasis di Amerika Serikat. Meskipun belum ada konfirmasi resmi, rumor juga mengatakan bahwa Foxconn, perusahaan teknologi besar asal Taiwan, tertarik untuk membeli sebagian saham Renault di Nissan.
Diskusi antara Nissan dan Honda sebelumnya berkisar pada merger besar-besaran untuk menciptakan produsen mobil terbesar ketiga di dunia. Namun, terdapat beberapa perbedaan pandangan antara kedua belah pihak. Honda diduga ingin melakukan akuisisi terhadap Nissan, tetapi rencana tersebut ditentang oleh anggota dewan Nissan. Faktor keuangan menjadi semakin mendesak dengan laporan bahwa Nissan memiliki waktu terbatas untuk bertahan. Pada bulan November, Nissan mengumumkan rencana pengurangan pekerjaan dan produksi sebagai bagian dari upaya untuk mempertahankan stabilitas keuangan.
Perpisahan antara Nissan dan Honda juga akan membawa konsekuensi finansial yang cukup besar, tetapi kedua belah pihak sepakat untuk membatalkannya tanpa biaya pembatalan jika mereka memutuskan untuk berpisah. Walaupun belum ada kepastian mengenai perkembangan lebih lanjut, informasi terkait akan diumumkan dalam waktu dekat sesuai dengan pernyataan resmi dari Nissan. Dapatkan informasi lebih lanjut mengenai berita ini melalui sumber yang terpercaya seperti Bloomberg, Reuters, The Financial Times, dan NHK.
Nissan Incar Mitra Baru: Wawasan Potensial
