Presiden Prabowo Subianto dan Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden telah menyetujui untuk memperluas latihan militer bersama kedua negara dengan program Super Garuda Shield. Dalam pertemuan di Gedung Putih, Washington DC, kedua pemimpin juga sepakat untuk memperkuat keamanan maritim. Super Garuda Shield sendiri telah berkembang dari hubungan militer AS-Indonesia menjadi inklusi pasukan dari berbagai negara lainnya seperti Australia, Kanada, Prancis, Jepang, Selandia Baru, Filipina, Republik Korea, Singapura, dan Inggris. Dalam pertemuan ini juga disepakati untuk memperluas hubungan militer antara kedua negara, dengan lebih dari 200 jenis aktivitas militer dilakukan setiap tahun. Indonesia dan AS juga berkomitmen untuk memperkuat kerja sama pertahanan bilateral serta mengeksplorasi kerja sama dalam bidang maritim, termasuk pembentukan Pusat Pelatihan Maritim BAKAMLA ‘Anambas’ yang didanai oleh AS di Batam. Secara keseluruhan, kedua pemimpin menekankan pentingnya kerja sama dalam memperkuat keamanan maritim dan melawan kegiatan ilegal terkait kelautan, sambil menunjukkan komitmen mereka untuk melanjutkan dialog dan kerja sama antara kedua negara dalam bidang pertahanan, modernisasi militer, kebijakan luar negeri, dan maritim.
Prabowo dan Joe Biden Sepakat Tingkatkan Kerjasama Militer

Read Also
Recommendation for You

Pada Jumat, 21 Maret 2025, International Networking for Humanitarian (INH) dan Badan Wakaf Indonesia (BWI)…

Diskusi RUU KUHP yang membahas Revisi KUHAP diselenggarakan di Cikini, Jakarta Pusat, pada Jumat, 21…

Plt Sekretaris Jenderal (Sekjen) DPP Partai Perindo, Andi Yuslim Patawari (AYP), memberikan keterangan di Kantor…

Menteri HAM Natalius Pigai menyerahkan Sertifikat Sahabat HAM kepada 82 mahasiswa internasional dari berbagai negara…