Kepala Divisi Hubungan Internasional Polri, Irjen Pol Krishna Murti. Foto/SINDOnews/Irfan Maruf
JAKARTA – Polri dan otoritas Filipina telah melakukan negosiasi terkait pemulangan buron Badan Narkotika Nasional (BNN), Gregor Johann Haas, yang ditahan di Filipina. Hal ini dikonfirmasi oleh Kadiv Hubinter Polri, Irjen Pol Krishna Murti. Negosiasi tersebut dilakukan setelah Polri berhasil menangkap buron paling dicari di Filipina, Alice Guo alias Guo Huang Ping.
“Penyerahan Alice dengan Gregor merupakan bagian dari pembicaraan yang sedang berlangsung dan kita tunggu hasilnya. Jadi, itu yang sedang kita bicarakan,” kata Krishna Murti kepada wartawan, Kamis (5/9/2024).
Petinggi otoritas Filipina, seperti Menteri Dalam Negeri dan Kepala Polisi Filipina, telah datang ke Indonesia dan bertemu dengan perwakilan Polri.
“Hari ini langsung dari Manila datang utusan presiden, utusan dari otoritas Filipina, Menteri Dalam Negeri yang menangani masalah hukum dan keamanan, termasuk kepala polisi Filipina, bertemu dengan Polri,” ujar Krishna.
Krishna memastikan bahwa tidak ada syarat tertentu dalam penyerahan buronan Gregor. Kedua belah pihak dianggap telah berkomitmen secara baik.
“Tidak ada syarat-syarat, intinya kami berkomitmen baik, mereka (Filipina) juga berkomitmen baik,” kata Krishna.
Meskipun begitu, Krishna belum bisa memastikan kapan tepatnya pemulangan buronan Gregor akan dilakukan. Dia hanya menyebut bahwa hal tersebut akan dilakukan dalam waktu dekat.
Sumber: https://www.sindonews.com/topic/23/polri (maf)
