Cawapres Mahfud MD bersilaturahmi ke Pondok Pesantren Al Khoziny, Buduran, Sidoarjo, Jawa Timur. Foto/MPI/danandaya arya putra
Mahfud mengungkap, untuk menjadi orang sukses para santri harus bekerja keras. Dia juga mengingatkan, dalam proses perjalanan meraih kesuksesan para santri wajib menghindari sikap tamak. “Kunci sukses untuk para santri, satu bekerja keras. Bekerja keras itu pasti sukses tapi modal utama sikap moralnya itu tidak tamak pertama,” ucap Mahfud, , Kamis (28/12/2023).
Dia menjelaskan sikap tamak yang dimaksud itu, ketika seseorang tidak akan puas dengan yang telah dimiliki saat ini. Sikap tamak mendorong seseorang melakukan tindakan korupsi.
“Karena korupsi itu muncul dari sikap tamak merasa kurang terus itu tamak, padahal kalau pejabat itu gajinya cukup, mobil sudah disediakan, rumah disediakan kok masih korupsi, itu tamak namanya,” sambungnya.
Selanjutnya, dia mengimbau para santri agar selalu bersikap jujur. Agar ketika telah menjadi orang sukses, hidupnya akan tenang, tanpa kecemasan.
“Lalu, kedua, kejujuran. Orang bisa mendapatkan pekerjaan bagus, kaya, tapi tidak jujur. Itu hidupnya tidak tenang. Selalu takut, disandera oleh orang. Mau berbuat apa, ‘hey kamu jangan gitu dong, kalau tidak ikut saya, awas kasus ini saya buka’. Nah itu namanya tersandera,” ujarnya.
Dia menegaskan, jika sejak awal seseorang telah konsisten dengan sikap jujur, orang tersebut tidak takut terhadap apa pun. “Jadi, orang yang tidak jujur itu tidak bisa menjadi diri sendiri. Dipegang lehernya oleh orang. Itu kalau orang tidak jujur. Kalau orang jujur dan bersih itu tidak akan takut,” katanya.